BAB 1. KONSEP EKONOMI
Manusia sebagai makluk social
dan makluk ekonomi pada dasarnya selalu menghadapi masalah ekonomi. Inti dari
masalah ekonomi yang dihadapi manusia adalah kenyataannya kebutuhan manusia
jumlahnya tidak terbatas, sedangkan alat pemauas kebutuhan manusia jumlahnya
terbatas.
- Pengertian Ekonomi dan Ekonomika
- Asal kata (Ekonomi dan ekonomika)
- Ekonomi
- Ekonomi berasal dari kata Yunani “oikos” yang berarti “keluarga, rumah tangga“, dan “nomos” yang berarti perturan, aturan, hukum. Dapat Diartikan sebagai aturan rumah tangga atau manajemen rumah tangga.
- Prof. P. A. Samuelson, menyatakan bahwa ilmu ekonomi adalah suatu studi mngenai orang-orang dan masyarakat membuat pilihan, dengan cara atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber daya yang terbatas tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang jenis barang dan jasa dan mendistribuskannya untuk keperluan konsumsi sekarang dan di masa mendatang kepada berbagai orang dan golongan masyarakat.
- Sadono Sukirno, menyatakan Ilmu Ekonomi menganalisa biaya dan keuntungan dan memperbaiki corak penggunaan sumber daya.
- Ekonomika
- Ekonomika berarti suatu ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia menggunakan dan memanfaatkan sumber-sumber daya yang langkah. (Ace Partadiredja, 1988).
- Ekonomika adalah suatu ilmu social yang mempelajari bagaimana suatu masyarakat memecahkan masalah-masalah yang terbagi kedalam masalah alokasi, distribusi, stabilitas dan pertumbuhan. (Landreth dan Colander, 1994).
- Prinsip ekonomi, motif dan tindakan, kebutuhan dan keinginan, kelangkan atas barang dan jasa
- Prinsip Ekonomi merupakan cara bertindak yang berusaha mencapai hasil optimal dibandingkan dengan pengorbanan (biaya) yang dikeluarkan.
- Motif ekonomi adalah tujuan seseorang melakukan tindakan ekonomi.Motif ekonomi dibagi atas dua, yaitu: motif intrinsik yaitu, keinginan untu melakukan tindakan ekonomi atas kemauan sendiri, dan motif ekstrinsik adalah, keinginan untuk melakukan tindakan ekonomi atas dorongan orang lain.
- Tindakan ekonomi merupakan setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang baik dan paling menguntungkan.
- Kebutuhan merupakan ssuatu yang dalam pemenuhannya tidak dapat ditunda lagi pemanfaatannya, bersifat bilogis.
- Keinginan merupakan sesuatu yang dalam pemenuhannya dan pemanfaatannya masih dapat ditunda.
- Kelangkaan merupakan, suatu kondisi imana dalam perolehan dan pemanfaatan sangat terbatas.
- Biaya, trade off dan faktor produksi.
- Biaya merupakan, semua pengorbanan yang perlu dilakukan untuk suatu proses produksi, yang dinyatakan dengan satuan uang menurut harga pasar yang berlaku, baik yang sudah teerjadi maupunyang akan terjadi. Biaya dibagi menjadi dua yaitu, biaya eksplisit yakni biaya yang terlihat secara fisik, dan biaya implicit yakni, biaya yang tidak terlihat secra langsung.
- Biaya peluang atau kesempatan merupakan biaya kesempatan yang akan hilang sebagai pengorbanan atas pilihan lain.
- Trade off merupakan, situasi dimana seseorang harus membuat keputusan terhadap dua hal atau lebih dengan mengorbankan dan kehilangan suatu aspek dengan alas an tertentu untuk memperoleh aspek lain, dengan kualitas yang berbeda sebagai pilihan yang diambil.
- Faktor produksi disebut juga dengan sumber daya yaitu terdiri atas, tanah, tenaga kerja, kewirausahawan.
- Masalah Ekonomi
- Ekonomi Modern
- Menentukan barang dan jasa yang harus diproduksi (what to produce).
- cara barang diproduksi (how to produce)
- Menentukan untuk siapa barang-barang diproduksi (to whom)
- Ekonomi KlasikTeori ekonomi klasik dipelopori oleh Adam Smith. Para penganut teori ini mengemukakan bahwa permasalahan ekonomi merupakan satu kesatuan proses yang terdiri dari produksi, distribusi, dan konsumsi kesejahteraan masyarakat.
- Ekonomi Lokal dan Masalah Ekonomi Global
- Masalah ekonomi localMasalah ekonomi ini berguna memberikan petunjuk mengenai arah kebijakan dan manfaat dalam memecahkan masalah-masalah ekonomi local. Masalah ekonomi lokal ini, dibagi menjadi dua yaitu, masalah jangka pendek atau masalah stabilisasi, dan masalah jangka panjang atau masalah pertumbuhan ekonomi.
- Masalah ekonomi globalGlobalisasi berarti, menyatunya Negara-negara didunia menjadi Negara yang sangat beasar. Globalisasi terjadi akibat berkembangnya IPTEK dan sarana transportasi.
- Bidang produksi, kesulitan dalam menentukan “dimana produk tersebut dibuat”.
- Bidang tenaga kerja, apabila ada kesempatan dan memenuhi syarat maka seseorang dapat bekerja dimanapun.
- Bidang modal, globalisasi ekonomi memudahkan pengusaha mendapatkan modal untuk memperluas perusahan.
- Ekonomi bagi konsumen bagaimanakah dengan sumber-sumber yang terbatas manusiadapat memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang banyak dan beraneka ragam.
- Sistem Perekonomian
- Menurut Dumairi (1966), system ekonomi adalah, suatu system yang mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia dengan seperangkat kelembagaan dalam suatu tatanan kehidupan. Sistem ekonomi merupakan bagian dari kesatuan ideology kehidupan masyarakat disuatu Negara, terdiri dari:
- Sistem perekonomian kapitalisme, yaitu system ekonomi yang memberikan kekebasan secara penuh kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan menjual barang,.
- Sistem perekonomian sosialisme, yaitu system perekonomian yang memberikan kebebasan yang cukup besar kepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan ekonomi tetapi dengan campur tangan pemerintah.
- Sistem perekonomian komunisme, adalah system ekonomi dimana peran pemerintah sebagai pengatur seluruh sumber kegiatan perekomian.
- Sistem ekonomi merkatilisme, yaitu suatu system politik ekonomi yang sangat mementingkan perdagangan internasional dengan tujuan memperbanyak asset dan modal yang dimiliki Negara.
- Sistem perekonomian fassisme, yaitu paham yang mengedepankan bangsa sendiri dan memandang rendah bangsa lain.
- Lingkaran ekonomi mencakup kegiatan atas menghasilkan, menyalurkan, dan mempergunakan dengan pelaku konsumen (RTK), produsen (RTP), pemerintah, luar negeri, dan lembaga keuangan.
- Pentingnya Belajae Ekonomi bertujuan untuk dapat menggunakan sumber daya yang ada didalam, untuk memenuhi kebutuhannya, bersifat terbatas, dan perlu dipertimbangkan dalam memilih dan mempergunakannya.